Sabtu, 03 September 2011

COBAN RONDO


Kalau coba yang satu ini udah jadi tempat wisata yang ramai dikunjungi orang. Dan katanya gak afdol berwisata ke Batu kalau belum ke Coban Rondo. Sama seperti coban-coban yang lain yang sudah jadi tempat wisata, ada air terjun (ya elah, namanya juga coban), penjual makanan dan cenderamata, dan ada wisatawannya (rame banget kalo di sini). Bareng ma calon ipar dan saudara-saudaranya sehabis lebaran dan sebelum keberangkatanku ke Malaysia, kami berkunjung ke Coban Rondo sejenak. Kalau yang ini namanya bukan ‘mbolang’ tapi berwisata. Sepanjang jalan yang kami lalui juga tak kalah indah dengan tempat-tempat ‘mbolang’ lainnya. Hijau sepanjang jalan. Membuat damai, tenang, dan nyaman.

Sabtu, 30 Juli 2011

WAY KAMBAS, LAMPUNG


Magang kan gak cuma kerja doank. Ada moment jalan-jalannya donk. Sedikit jauh dan berbahaya memang. Tapi belum ke Lampung namanya kalau belum ke WAY KAMBAS. Perjalanan yang harus kami tempuh sekitar 4 jam dari Terbanggi Besar, Lampung Tengah. Tidak seperti yang kami bayangkan, ternyata Taman Nasional ini tidak begitu terawat dengan baik. Tapi cukup membuat keingintahuan kami akan Taman Nasional ini terpenuhi. 

Senin, 18 Juli 2011

MAGANG DI GREAT GIANT PINEAPPLE CORPORATE, TERBANGGI BESAR, LAMPUNG TENGAH


Wooooooowww… benar-benar pengalaman baru hidup di kebun nanas. Ketika setiap pagi harus mencari tebengan untuk menuju LAKOP (PG/Plant Group I) dan naik truk ataupun JohnDeer, betapa suatu hal yang baru. Setiap hari adalah hal baru. Pengolahan tanah, penanaman nanas, panen nanas, makan nanas di lahan, dan puasa-puasa di jemur di tengah kebun nanas.
Hmmm, banyak yang bisa diceritakan, tapi rasanya tanganku sulit untuk menuangkannya dalam tulisan ini… hehehe,,,,,

Minggu, 24 April 2011

PANTAI KONDANG MERAK, MALANG SELATAN


Working Camping IAAS LC UB di Pantai Kondang Merak, Malang. Acara dipenuhi dengan game-game seru. Apalagi pantai ini masih belum banyak dijamah orang. Ada sekitar 20 warga yang menghuni pantai ini. Ada 1 tempat yang menjadi favoritku “Private Island”. Hanya orang-orang tertentu yang bisa mengakses tempat ini, karena memang tempatnya yang tersembunyi dan hanya bisa dikunjungi pada waktu-waktu tertentu.
Hari terakhir di Kondang Merak, B nyusul dengan mengendarai motor. Lagi-lagi ini unforgettable moment in my life. Setelah singgah sebentar di rumah Mbah yang kebetulan dekat dari pantai, kami lanjutkan perjalanan ke Malang.

Minggu, 20 Februari 2011

AIR TERJUN JUMOG DAN CANDI SUKUH, KARANGANYAR, JAWA TENGAH


Bersama kawan-kawan A5, naik motor kami menuju Jumog. Air terjunnya tidak begitu besar, banyak batu-batunya. Tapi keindahan tempat ini cukup membayar kepenatan kami bersepeda motor menuju tempat ini. Sepanjang jalan dari tempat parkiran menuju air terjunnya ada sungai yang berkelok-kelok indah dengan batu-batu besar di beberapa spot. Untuk menuju ke air terjun ini, kita juga harus melewati beberapa anak tangga yang cukup banyak, tapi gak sebanyak di Grojogan Sewu, Tawangmangu.
Sangat mengesankan, karena Indonesiaku tidak pernah membosankan.
Selepas mandi di air terjun, kunjungan selanjutnya adalah candi Sukuh yang letaknya lebih tinggi dari air terjun Jumog. Candi ini merupakan candi Hindu yang konon dulunya adalah tempat beristirahatnya para punggawa Kerajaan Majapahit ketika melakukan ekspedisi. Di candi ini banyak sekali terdapat arca-arca vulgar yang menggambarkan wanita dan pria. Konon katanya banyak pencari pesugihan yang mengharuskan pelakunya untuk melakukan hubungan badan dengan lawan jenis yang bukan ‘muhrimnya”.

Senin, 14 Februari 2011

SAHABAT MERAH PUTIH, LERENG MERAPI-MERBABU, SELO, BOYOLALI, JAWA TENGAH


Sebuah tugas organisasi membawaku ke sebuah desa di sela-sela Gunung Merapi dan Gunung Merbabu, Desa Selo, Kabupaten Boyolali. Its a wonderfull place...
di sini aku bersama 6 orang teman lainnya bergabung bersama kelompok relawan yang menamakan dirinya Sahabat Merah Putih Indonesia yang didirikan pada tanggal 5 November 2010. sungguh sebuah organisasi sosial yang terakulturasi. anggotanya berasal dari semua golongan masyarakat. organisasi ini bergerak di segala bidang untuk membantu warga Selo. Bergerak dengan keikhlasan dan harapan agar masyarakat Selo menjadi sebuah desa yang makmur dan sejahtera, inilah yang dialu-alukan. dan jangan tertawa ketika Anda-Anda mendengar kata "kampret" dari anggota-anggota organisasi ini. karena "kampret" adalah julukan untuk para anggota Sahabat Merah Putih. analoginya karena kampret (kelelawar/kalong) selalu memilih buah yang benar-benar masak untuk dimakan. entah siapa penggagas julukan itu. tapi perlu kalian tahu bahwa orang-orang yang saya kenal di Sahabat Merah Putih adalah orang-orang yang hebat dan penuh dengan cinta. jargon Sahabat Merah Putih adalah "Setiap hari harus jatuh cinta"...